A. PENGERTIAN AL QUR'AN
Secara bahasa, Al-Qur’an berasal dari kata qara’a atau qira’ah. Qara’a artinya menyatukan atau menghimpun, sedangkan qira’ahmengandung arti menghimpun atau menyatukan huruf dan kata-kata dengan susunan yang rapi. Selain itu, qira’ah dapat pula berarti bacaan yang merupakan bentuk masdar dari kata qara’a, yang artinya “telah membaca”.Hal tersebut juga senada dengan Firman Allah SWT dalam Surah Fussilat ayat 3, yang berbunyi:
“Kitab yang ayat-ayatnya dijelaskan, bacaan dalam bahasa Arab, untuk kaum yang mengetahui.”
Sementara itu, secara istilah Al-Qur’an merupakan Kalamullah (Firman Allah) sebagai mukjizat yang diturunkank kepadfa Nabi Muhammad SAW melalui malaikat Jibril dengan memakai bahasa Arab dan sempurna tiap-tiap hurufnya.
Selain itu, isi kandungan Al-Qur’an selalu terjaga keasliannya dari pemalsuan, pengubahan, pengurangan, atau bahkan penambahan isi. Tidak ada siapapun atau secerdas apapun yang mampu mengubah isi Al-Qur’an dan tidak akan pernah dapat melakukannya. Walapun ada, akan segera terbongkar kedoknya dan usahanya tidak akan pernah berhasil dengan cara apapun. Hal tersebut telah ditegaskan oleh Allah dalam Surah Al-Hijr ayat:9.
“Sesungguhnya Kami-lah yang menurunkan Al Quran, dan Sesungguhnya Kami benar-benar memeliharanya”
Janji Allah SWT tentang pemeliharaan Al-Qur’an tidak mungkin ingkar. Al-Qur’an akan terus terjaga kesucian dan keasliannya dari tangan-tangan kotor para kufar atau orang-orang kafir di zaman manapun. Hal tersebut terjadi pada zaman Rasulullah SAW, di mana pada masa itu terdapat seorang Musailamah Alkadzab yang mengaku nabi. Secara terang-terangan ia pun meniru Al-Qur’an dengan mengubah sebuah surat dalam Al-Qur’an dengan nama suratnya yaitu Ad-Dibda’u atau seekor katak. Akan tetapi, pada akhirnya ia tewas bersama para pengikutnya dalam sebuah peperangan di Yamamah, di tangan pasukan muslim di bawah komando Abu Bakar Ash Shiddiq RA.
Definisi Al-Qur’an adalah Kalamullah yang selalu terjaga keasliannya. Disampaikan kepada Nabi Muhammad melalui perantara malaikan Jibril secara mutawatir, dan membacanya adalah suatu ibadah.
B. FUNGSI AL QURAN
1.Petunjuk bagi Manusia. Allah swt menurunkan Al-Qur’an sebagai petujuk umar manusia,seperti yang dijelaskan dalam surat (Q.S AL-Baqarah 2:185 (QS AL-Baqarah 2:2) dan (Q.S AL-Fusilat 41:44)
2. Sumber pokok ajaran islam.
Fungsi AL-Qur’an sebagai sumber ajaran islam sudah diyakini dan diakui kebenarannya oleh segenap hukum islam.Adapun ajarannya meliputi persoalan kemanusiaan secara umum seperti hukum,ibadah,ekonomi,politik,social,budaya,pendidikan,ilmu pengethuan dan seni.
Fungsi AL-Qur’an sebagai sumber ajaran islam sudah diyakini dan diakui kebenarannya oleh segenap hukum islam.Adapun ajarannya meliputi persoalan kemanusiaan secara umum seperti hukum,ibadah,ekonomi,politik,social,budaya,pendidikan,ilmu pengethuan dan seni.
3. Peringatan dan pelajaran bagi manusia.
Dalam AL-Qur’an banyak diterangkan tentang kisah para nabi dan umat terdahulu,baik umat yang taat melaksanakan perintah Allah maupun yang mereka yang menentang dan mengingkari ajaran Nya.Bagi kita,umat uyang akan datang kemudian rentu harus pandai mengambil hikmah dan pelajaran dari kisah-kisah yang diterangkan dalam Al-Qur’an.
Dalam AL-Qur’an banyak diterangkan tentang kisah para nabi dan umat terdahulu,baik umat yang taat melaksanakan perintah Allah maupun yang mereka yang menentang dan mengingkari ajaran Nya.Bagi kita,umat uyang akan datang kemudian rentu harus pandai mengambil hikmah dan pelajaran dari kisah-kisah yang diterangkan dalam Al-Qur’an.
4. sebagai mukjizat Nabi Muhammad saw.
Turunnya Al-Qur’an merupakan salah satu mukjizat yang dimilki oleh nabi Muhammad saw.
Turunnya Al-Qur’an merupakan salah satu mukjizat yang dimilki oleh nabi Muhammad saw.
A. PENGERTIAN HADIST
Hadits adalah segala perkataan (sabda), perbuatan dan ketetapan dan persetujuan dari Nabi Muhammad SAW yang dijadikan ketetapan ataupun hukum dalam agama Islam. Hadits dijadikan sumber hukum dalam agama Islam selain Al-Qur'an, Ijma dan Qiyas, dimana dalam hal ini, kedudukan hadits merupakan sumber hukum kedua setelah Al-Qur'an.
Ada banyak ulama periwayat hadits, namun yang sering dijadikan referensi hadits-haditsnya ada tujuh ulama, yakni Imam Bukhari, Imam Muslim, Imam Abu Daud, Imam Turmudzi, Imam Ahmad, Imam Nasa'i, dan Imam Ibnu Majah.
Ada bermacam-macam hadits, seperti yang diuraikan di bawah ini.
- Hadits yang dilihat dari banyak sedikitnya perawi
- Hadits Mutawatir
- Hadits Ahad
- Hadits Shahih
- Hadits Hasan
- Hadits Dha'if
- Menurut Macam Periwayatannya
- Hadits yang bersambung sanadnya (hadits Marfu' atau Maushul)
- Hadits yang terputus sanadnya
- Hadits Mu'allaq
- Hadits Mursal
- Hadits Mudallas
- Hadits Munqathi
- Hadits Mu'dhol
- Hadits-hadits dha'if disebabkan oleh cacat perawi
- Hadits Maudhu'
- Hadits Matruk
- Hadits Mungkar
- Hadits Mu'allal
- Hadits Mudhthorib
- Hadits Maqlub
- Hadits Munqalib
- Hadits Mudraj
- Hadits Syadz
- Beberapa pengertian dalam ilmu hadits
- Beberapa kitab hadits yang masyhur / populer
B. FUNGSI HADIST
1. Menguatkan dan menegaskan hukum yang terdapat dalam Al-Qur’an.
2. Menguraikan dan merincikan yang global (mujmal), mengkaitkan yang mutlak dan mentakhsiskan yang umum(‘am), Tafsil, Takyid, dan Takhsis berfungsi menjelaskan apa yang dikehendaki Al-Qur’an. Rasululloh mempunyai tugas menjelaskan Al-Qur’an sebagaimana firman Alloh SWT dalam QS. An-Nahl ayat 44:
“Dan Kami turunkan kepadamu Al-Qur’an, agar kamu menerangkan kepada umat manusia apa yang telah diturunkan kepada mereka dan supaya mereka memikirkan”(QS. An-Nahl : 44
3. Menetapkan dan mengadakan hukum yang tidak disebutkan dalam Al-Qur’an. Hukum yang terjadi adalah merupakan produk Hadits/Sunnah yang tidak ditunjukan oleh Al-Qur’an. Contohnya seperti larangan memadu perempuan dengan bibinya dari pihak ibu, haram memakan burung yang berkuku tajam, haram memakai cincin emas dan kain sutra bagi laki-laki.
[Hulk, 2009] Hulk, Yan, "Sejarah Turunnya Al-Quran", http://fungsialquran.blogspot.com/ diakses pada tanggal 13 Maret 2013 pada pukul 19.00
[Islamic] Islamic, Xtgem, "Pengertian Hadist", http://islamic.net63.net/pendahuluan/pengertian_hadits.htm diakses pada tanggal 13 Maret 2013 pada pukul 19.20
" Fungsi Hadist Terhadap Al-Qur'an", http://tatangjm.wordpress.com/fungsi-hadits-terhadap-al-quran/ diakses pada tanggal 13 Maret 2013 pada pukul 20.00
Tidak ada komentar:
Posting Komentar